Gangren dan diabetes keduanya berkaitan erat. Bukan sekedar kurangnya hormon insulin sehingga regulasi
menurunkan kadar gula dalam darah terganggu, tetapi komplikasi diabetes yang bisa ditimbulkan sangat besar. Salah satu yang banyak ditemui di klinik ataupun rumah sakit adalah
gangren. Bagi diabetesi dan atau anggota keluarga yang menderita diabetes, sebaiknya mengikuti bacaan ini hingga tuntas.
Dalam kalimat sederhana Gangren
dapat diartikan sebagai matinya sejumlah besar jaringan pada organ-organ
tertentu sebagai akibat gangguan sirkulasi darah di daerah tersebut, dan sangat
memungkinkan kondisi ini memiliki potensi yang mematikan bagi penderitanya.
Pada penderita diabetes, terjadi gangguan yang disebut juga sebagai mikroangiopati
atau kerusakan pembuluh darah kecil ditambah lagi dengan polineuropati
atau gangguan persarafan yang menyebabkan baal atau mati rasa.
Sekilas memang tampak sepele pada awalnya, namun gangren yang dibiarkan dalam waktu yang lama bisa menyebabkan infeksi yang berat yaitu sepsis dimana kuman bisa masuk ke dalam aliran dalam dan menyebabkan infeksi yang hebat.
Bagi penderita diabetes ada baiknya menghindari luka di daerah telapak kaki dengan mengikuti tips dibawah ini:
1. Menggunakan selalu alas kaki walaupun di dalam rumah.
2. Menggunakan alas kaki yang nyaman dan tidak ketat.
3. Mencuci bersih kedua kaki dengan memperhatikan kemungkinan adanya luka pada telapak kaki sehari dua kali setiap mandi.
4. Memotong kuku jari kaki secara hati-hati dengan posisi lurus dan jangan melengkung mengikuti alur jari.
5. Membersihkan luka Gangren dengan segera dan bila perlu menghubungi dokter untuk penanganan lebih lanjut.
6. Mengontrol gula darah dengan meminum obat-obatan anti diabetes/ insulin secara teratur sesuai dengan anjuran dokter agar terhindar dari Gangren.
7. Melakukan Medical Check Up dengan teratur minimal setahun sekali untuk mengetahui kondisi badan.