Kamis, 09 Agustus 2012

Pemanis Buatan Untuk Diabetes

Pemanis buatan pengganti gula (Aspartame dll) merupakan pasar empuk bagi produk makanan khusus penderita diabetes. Berikut beberapa pemanis buatan yang banyak beredar di pasaran dan efek sampingnya :


Pemanis Buatan


Alternatif Pengobatan Dengan Jamu Godog/ Rebus

Saccharine
Saccharine banyak digunakan sebagai bahan pemanis obat-obatan dan permen. Merupakan pemanis buatan paling tua, m
encapai 200-700 kali gula biasa. Ditemukan pada tahun 1879 saccharine diduga dapat menyebabkan kanker kandung kemih karena dapat memicu pembentukan kristal yang merubah epitel-epitel kandung kemih. Penelitian dilakukan pada tahun 1972, namun penelitian terbaru menunjukkan bahwa hal ini hanya terjadi pada spesies tertentu saja. National Cancer Institute Amerika tidak menemukan hubungan Saccharin dangan kanker. Pada tahun 2002 Saccharin dinyatakan aman dikonsumsi oleh manusia dan djual dengan nama dagang SweetN’ Low, Sweet Twin and Necta Sweet. 
Tetapi tetap saja, pemakaian yang berlebihan atau kontinyu pada manusia dapat memicu alergi seperti gatal-gatal di kulit (pruritus, urticaria, eczema), sesak nafas, diare dan pusing. Hal ini karena kandungan sulfonamid dalam saccharine, sehingga, orang-orang yang alergi terhadap sulfa (terutama bayi dan anak-anak) dianjurkan untuk tidak mengkonsumsinya.

Aspartame
Aspartame telah disetujui peredarannya oleh FDA. Rasa manis pemanis buatan ini bisa mencapai 200 kali gula biasa. Aspartame merupakan sejenis bahan kimia yang dipecah menjadi phenylalanine, sehingga sangat berbahaya bagi mereka yang menderita Phenylketonuria.
Pemanis buatan ini banyak digunakan pada produk-produk berlabel "sugar free". Penggunaan aspartame yang kontinyu atau dalam dosis tinggi dapat memunculkan banyak efek samping, diantaranya : Chronic Migraine Headache (migren kronis), gangguan neorupsikiatri (serangan panik, perubahan mood, halusinasi visual, manik, berkurangnya daya ingat sampai hilang ingatan dan depresi), kejang, pegal-pegal, kram, nyeri otot, peningkatan rasa lapar, bahkan kanker.
Tapi secara keseluruhan Aspartame dianggap aman dikonsumsi oleh manusia. Nama dagang yang dipakai untuk pemanis buatan ini adalan Equal dan Nutrasweet.



Neotame
Neotame adalah saudara sepupu dari Aspartame dan memiliki 7000 – 13000 kali lebih manis dari gula pasir. Neotame disetujui penggunaannya sebagai pemanis pada tahun 2002. Sekalipun Neotame adalah saudara sepupu Aspartame tapi hanya mengandung kadar phenylalanine yang sangat rendah. Pemanis buatan Neotame belum diberi nama dagangnya sampai saat ini.
 
Acesulfame K
Acesulfam K adalah turunan dari asam asetoasetat. Telah banyak penelitian yang menunjukkan bahwa zat ini termasuk salah satu pemanis buatan yang berbahaya, bahkan FDA meragukan keamanannya. Penelitian menunjukkan, acesulfam K dapat meningkatkan sekresi insulin berlebihan dan memicu hipoglikemia (jika dikonsumsi berlebihan). Selain itu, acesulfam K juga memicu tumor paru, tumor payudara, leukimia dan penyakit saluran nafas kronis.
Acesulfame-K disetujui untuk dikonsumsi pada tahun 1988 dan baru pada tahun 2003 diperkenalkan sebagai pemanis buatan pada umumnya. Acesulfame-K tidak diolah oleh tubuh sehingga tidak ada kalori yang diserap oleh tubuh. Rasa manisnya 200 kali lebih manis dari gula biasa. Pemanis buatan ini dijual dengan nama dagang Sweet One dan Sunett.

Sucralose
Sucralose adalah pemanis buatan yang di klaim terbuat dari gula, tepatnya, sukralose terbuat dari sukrosa yang melalui proses klorinisasi. Yang membuat sukralose berbahaya adalah kandungan klorinnya. Klorin adalah zat karsinogenik. Efek samping awal keracunan klorin dapat berupa pusing, mual, muntah, gatal-gatal, sesak nafas dan batuk.

Sucralose disetujui penggunaannya pada tahun 1999. Pemanis ini berasal dari gula pasir dan 600 kali lebih manis dari gula pasir. Pemanis ini tidak diserap oleh tubuh sehingga tidak menambah kalori bagi tubuh. Pemanis ini juga bisa digunakan untuk memasak. Nama dagang yang digunakan pemanis ini adalah Splenda.


Stevia
Stevia adalah pemanis buatan yang berasal dari daun tanaman Stevia (Stevia Reboudiana Bertoni). Pemanis buatan ini belum melalui penelitian jangka panjang, sehingga belum dapat dinyatakan keamanannya.

Tagatose
Tagatose adalah pemanis pengganti gula teraman saat ini. Tagatose bukanlah pemanis buatan. Tagatose adalah gula tanpa kalori. Tagatose berbentuk dan berasa seperti gula.

Saran bagi para penderita diabetes, yang terbaik bagi kesehatan adalah tidak menggunakan pemanis buatan sama sekali. Kalori bisa didapatkan dari jenis makanan lain selain gula, jika ingin menggunakan gula, gunakan sedikit saja dan seimbangkan dengan asupan kalori per hari  sesuai kebutuhan kalori penderita diabetes (konsultasikan dengan ahli gizi).